Covid-19 Meroket, Pemerintah Didorong Maksimalkan Pelibatan Mahasiswa Kedokteran
Wakil Ketua Fraksi NasDem Willy Aditya mendorong pelibatan strategis mahasiswa fakultas kedokteran tingkat akhir dalam menangani lonjakan kasus covid-19. Lulusan Fakultas Kedokteran yang saat ini masih menunggu ujian profesi dan para mahasiswa keperawatan tingkat akhir juga didorong diangkat negara sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Secara kapabilitas tentu mereka-mereka itu cukup mumpuni untuk terlibat membantu tenaga medis yang saat ini menghadapi begitu banyak pasien dan pasti sangat melelahkan,” kata Willy melalui keterangan tertulis, Jumat, 9 Juli 2021.
Menurut Willy, pemerintah juga bisa memberi insentif lanjutan dengan memberi poin kredit bagi mahasiswa yang terlibat dalam program ini. Mahasiswa yang terlibat dalam program ini juga dapat diprioritaskan dalam ujian profesi mereka nantinya.
Willy mafhum, meningkatnya jumlah orang terpapar covid-19 terus mendesak keterisian rumah sakit. Makanya, perlu penanganan yang terintegrasi dan tidak sekadar heroisme kosong.
“NasDem mendorong agar ada pelibatan strategis mahasiswa fakultas kedokteran tingkat akhir,” ungkapnya.
Willy juga menyoroti usulan menjadikan gedung pemerintahan, dan berbagai fasilitas negara menjadi lokasi penampungan pasien covid-19. Ia menilai usulan itu bagus, namun kalau hanya diusulkan secara emosional justru akan terjadi bencana baru.
“Heroisme itu memang dibutuhkan oleh orang-orang yang kurang percaya diri akan kemampuan dan kekuatan dirinya dan bangsanya,” ungkapnya
Willy mengatakan, ada banyak gedung dan fasilitas publik yang bisa dipakai untuk penampungan penderita covid-19 dan hal itu tentu mudah sekali dilakukan pemerintah. Ia bilang, tinggal diklasifikasi, mana lokasi objek vital yang tetap harus berfungsi sebagaimana adanya, dan mana yang bisa difungsikan sementara.
“Namun kita juga perlu berpikir lebih dari sekedar heroisme. Posko-posko itu tentu harus didukung oleh tenaga medis, tenaga perawat, bahkan fasilitas pendukungnya. Ini semua harus disiapkan secara integratif dan strategis,” ujar dia.
Partai NasDem, kata dia, menyambut baik gotong royong segala kalangan untuk sama-sama melalui masa pandemi ini. Hal itu bisa dimulai dari dalam rumah dan kantor masing-masing.
“Partai NasDem sudah memulai gotong royong ini dengan membangun posko vaksinasi bagi masyarakat dengan target 1 juta orang. Kantor-kantor partai saat ini juga sudah bertambah fungsi untuk menjadi posko-posko bantuan bagi masyarakat,” ucap Willy.