
Fenomena Bendera One Piece Tak Perlu Disikapi Represif
“Fenomena semacam ini cukup dicermati dan dipahami. Jangan justru terjebak dalam provokasi,” kata Willy dikutip dari Media Indonesia, Sabtu, 2 Agustus 2025.
Ketua Komisi XIII DPR itu mengajak publik untuk menyikapi fenomena ini secara proporsional. Semua dilakukan agar masyarakat tidak terjebak dengan pemikiran-pemikiran tertentu.
“Membunuh nyamuk tidak perlu menggunakan granat atau mesiu. Responsnya harus tetap proporsional. Jangan sampai kita terjebak dalam provokasi,” ungkap Willy.
Willy mengajak semua pihak untuk memperbaiki kanal-kanal dialog di dalam kehidupan berbangsa. Sebab, hal itu dibutuhkan dalam menghadapi permasalahan bangsa dan negara.
“Kalau tidak ada dialog, itu bukan bernegara, tapi berkuasa. Jangan-jangan ini muncul karena ruang-ruang dialog tersumbat,” ujar dia.