NasDem Beri Sinyal Bentuk Koalisi Baru di Putaran Dua Pilpres 2024

Lombok Timurq – Partai NasDem mengaku terbuka membangun komunikasi dengan partai politik manapun jika Pilpres 2024 berlangsung dua putaran. Termasuk dengan parpol pengusung Ganjar Pranowo-Mahfud Md yakni PDIP, PPP, Perindo, dan Hanura.
Hal itu ditegaskan Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya saat ditemui di Lombok Timur, NTB, Senin (22/1/2024). Dia memberi sinyal NasDem akan terbuka membentuk koalisi baru.

“Itu keniscayaan (komunikasi). Tapi yang sekarang kami lakukan fokus (menangkan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar). Ini kan semua lawan semua, masa orang berkomunikasi tapi main sabun. Ini bukan sepakbola gajah. Ini kan semua lawan semua,” jelas Willy.

Willy mengaku, komunikasi intensif akan dilakukan seusai 14 Februari mendatang, saat pilpres dapat dikatakan pasti berlanjut ke putaran kedua.

“Nanti ketika sudah ada kontetasi second round baru kami duduk. Pak Surya kemarin dalam kick off kampanye terbuka melalui apel siaga digital mengatakan NasDem partai yang komunikatif dengan siapa saja,” jelasnya.

Lebih jauh, rivalitas antar parpol hanya terjadi dalam ruang lingkup kontestasi pemilu. Di luar itu, kata Willy, partai politik bersahabat.

“Kita berkompetisi sekali lima tahun dalam pemilu. Tapi kan kawan dalam berdemokrasi, sahabat dalam bernegara dan berbangsa. Kami hanya berlawanan di pemilu saja,” terangnya.

Sebelumnya, Willy mengungkap Pilpres 2024 hampir pasti akan berlangsung dua putaran jika memotret mayoritas hasil survei. Dan pihaknya percaya, Anies-Cak Imin akan melenggang ke putaran kedua.

“Lihat saja hasil surveinya sekarang siapa yang secara objektif ditempatkan di nomor dua. Itu mengonfirmasi trennya naik. Dan itu yang kami sadari dari awal,” kata Willy.

Menurut Willy, salah satu yang membuat elektabilitas Anies-Cak Imin terus naik adalah kian kuatnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya perubahan. Arus perubahan itu, menurutnya, makin hari makin deras.

Peliput: detik.com