NasDem soal Cawapres Anies: Sabar, Toko Sebelah Belum Ngapa-ngapain
Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya, menanggapi soal belum juga ada kejelasan soal pengumuman bakal cawapres yang akan mendampingi bakal capres Anies Baswedan di 2024.
Sebelumnya Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Sohibul Iman, tak menampik ada kendala dalam pengumuman cawapres Anies. Menurutnya, ada perbedaan dari NasDem dan Demokrat.
Willy menjelaskan, pada prinsipnya, NasDem menyerahkan sepenuhnya siapa sosok cawapres. Bahkan hal ini sudah tertera dalam pakta perjanjian kerja sama NasDem, PKS dan Demokrat.
“Bagaimanapun kita serahkan kepada Mas Anies, bagaimanapun kita sudah menandatangani pakta perjanjian 3 partai ya, ya nanti bagaimanapun kita serahkan kepada Mas Anies, kalau cepat ada yang dikejar, kalau lambat ada yang ditunggu gitu,” kata Willy kepada wartawan, Senin (7/8).
Meski begitu, Willy tak menampik memang ada sejumlah hal yang harus diperhatikan dari cawapres Anies. Namun, ia menilai sosok cawapres tidak akan banyak berpengaruh di Pilpres 2024.
“Tentu prinsipnya satu, harus ada elemen of surprise dan momentum. Menjadi penting karena yang menjadi epicentrum dalam Pilpres ya capresnya,” ucap dia.
“Kontribusi cawapres rata-rata cuma 12 persen maksimal, cawapres penting? Tentu penting cuma kita tidak mau salah menentukan cawapres, kita tidak mau blunder, ya kita serahkan pada Anies,” tambah dia.
Lebih jauh, terkait apakah cawapres Anies baik diumumkan saat ini atau last minute, Willy menjawab diplomatis. Ia meminta publik untuk bersabar.
“Kita lihat yang penting, ini toko sebelah aja belum ngapa-ngapain, tentu kita harus sabar,” kata Willy.
“Ini ibarat baru azan Asar, kita tunggu sebentar lagi azan Magrib biar bisa buka puasa. Masa kita enggak sabar nunggu kondisi yang seperti ini.”, ujarnya.
Sebelumnya Sohibul Iman, tak menampik hingga saat ini memang ada kendala dalam pengumuman cawapres Anies. Menurutnya, ada perbedaan dari NasDem dan Demokrat.
“Di sini memang ada perbedaan. NasDem ingin last minute. Sementara Partai Demokrat ingin secepatnya bahkan sejak nota kesepahaman itu ditandatangani,” kata Sohibul kepada wartawan, Senin (7/8).
Meski begitu, Sohibul mengatakan dirinya meyakini Anies sudah mengantongi nama cawapresnya.
“Dari obrolan dengan Anies Baswedan, saya yakin Anies Baswedan sudah menentukan satu nama untuk cawapres tersebut. Yang belum adalah publikasinya,” ucap Sohibul.
Peliput: kumparan.com