Posted on / by Willy Aditya / in Berita

Willy Aditya Ungkap Fakta Terbaru, Jusuf Kalla Usulkan Nama Calon Wapres untuk Anies Baswedan

POS-KUPANG.COM – Willy AdityaKetua DPP Partai NasDem mengungkapkan fakta terbaru tentang sikap Jusuf Kalla dalam upaya memenangkan Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang.

Anies Baswedan merupakan kandidat calon presiden yang akan diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan atau KPP pada Pilpres 2024 nanti.

Meski mantan Gubernur DKI Jakarta itu merupakan satu-satunya figur yang akan diusung KPP, namun sampai saat ini Anies Baswedan belum menentukan nama figur yang akan mendampinginya sebagai calon wakil presiden.

Atas keadaan itulah, mantan wakil presiden RI, Jusuf Kalla, ikut berkontribusi dengan mengusulkan beberapa nama yang dinilai pantas mendampingi Anies Baswedan.

Menurut Willy Aditya, dalam usulannya itu, Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 itu tak hanya mengusulkan satu nama sebagai pendampingi Anies Baswedan.

“Bukan hanya satu yang diusulkan Pak JK tapi beberapa nama dengan banyak pertimbangan. Jadi ada beberapa nama yang diusulkan,” kata Willy di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 27 Maret 2023.

Sesungguhnya, lanjut dia, nama JK pun menjadi salah satu di antara sejumlah figur yang diajak Partai NasDem untuk berdiskusi.

“Selain Pak JK menyarankan beberapa nama, ya salah satu orang yang kami ajak diskusi juga Pak JK. Itu sah-sah saja,” ujar Willy Aditya.

Akan tetapi, lanjut dia, sejauh ini belum ada figur yang menjadi keputusan final sebagai calon wakil presiden untuk Anies Baswedan. Semuanya masih dalam proses penjaringan.

“Belum ada finalisasi,” kata Willy.

JK memang mengaku telah menyodorkan nama cawapres yang akan mendampingi Anies di Pilpres 2024.

“Adalah (tokoh yang diusulkan) pasti, tergantung Pak Anies saja,” kata JK selepas mengikuti acara buka puasa bersama di NasDem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Sabtu 25 Maret 2023.

Kendati demikian, JK mengatakan dirinya belum mengetahui siapa tokoh yang akan dipilih Anies untuk menjadi cawapres.

“Itu saya tidak masuk tim kecil,” ujarnya.

Menurutnya, cawapres mantan Gubernur DKI Jakarta itu harus bisa menambah suara untuk kemenangan Anies.

“Cocoknya kalau calon menambah suara dan bekerja sama nanti kalau menang,” ungkap JK.

Sebagai informasi, Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), yakni NasDem, Demokrat, dan PKS telah menandatangani piagam koalisi.

Perwakilan Anies di tim kecil rencana Koalisi Perubahan, Sudirman Said mengatakan dengan teken MoU itu artinya ketiga partai itu memutuskan mendukung Anies.

“Telah ditandatanganinya piagam Koalisi Perubahan. Intinya adalah dengan piagam itu maka secara formal, kolektif, ketiga partai telah memutuskan secara bulat mengusung Bapak Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024,” kata Sudirman saat jumpa pers di Sekretariat Perubahan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat 24 Maret 2023.

Sudirman mengatakan piagam Koalisi Perubahan tersebut telah ditandatangani Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY , dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

“Piagam ini secara berturut-turut telah ditandatangani Paloh, AHY, dan dilengkapi oleh pimpinan PKS Ahmad Syaikhu,” ujarnya (*)

Peliput: poskupang.com

Tinggalkan Balasan